Produk Paling Potensial untuk Dijual di Eropa Dari Indonesia

Banyak sekali pilihan produk paling potensial untuk dijual di Eropa yang menguntungkan bagi Indonesia. Negara tujuan utama yang menjadi target ekspor ini biasanya adalah Amerika. Setelah itu barulah Indonesia menargetkan negara lainnya seperti Jepang dan Cina. Karena ketiga negara tersebut sangat potensial dalam melakukan perdagangan ekspor impor.

Produk Paling Potensial Untuk Dijual Di Eropa
Produk Paling Potensial Untuk Dijual Di Eropa

Tak hanya produk elektronik, karet, minyak kelapa sawit, dan kakao saja yang unggul di negara lain. Tapi banyak juga produk lainnya yang laris di pasaran terutama di pasar Eropa. Bahkan kebutuhan produk yang berasal dari Indonesia ini, juga dalam jumlah yang cukup banyak. Berikut ini produk potensial yang laris di pasar Eropa.

Produk paling potensial untuk dijual di Eropa berkualitas unggulan

  1. Kulit dan Olahan Produknya

Permintaan Amerika mengenai kebutuhan kulit dan produknya terbilang tinggi. Biasanya produk olahan kulit yang banyak diperlukan adalah berupa ikat pinggang dan tas. Namun tingkat ekspor untuk produk kulit yang belum siap pakai masih terbilang rendah.

Apalagi jika dibandingkan dengan negara lain seperti Brazil, Kanada, Italia, Meksiko dan juga Argentina. Jarangnya produk tersebut di Amerika bisa menjadi peluang bisnis untuk pelaku UKM di Indonesia.

  1. Ikan

Masih banyak lagi produk paling potensial untuk dijual di Eropa secara online lainnya. Hasil laut juga menjadi salah satu produk yang potensial dan laku jika dijual di pasar Eropa. Sebagai negara yang wilayahnya terdiri dari lautan jumlah hasil lautnya cukup berlimpah.

Sebagian besar hasil laut dari Indonesia mayoritasnya adalah berupa ikan. Jenis ikan lainnya yaitu kakap, kerang-kerangan, lobster, kerapu, teripang, serta rumput laut. Limpahan hasil laut tersebut menjadi peluang besar dan bagus bagi pasar Amerika, karena total kebutuhan perikanan sumbernya dari produk impor.

Indonesia juga telah menjadi eksportir terbesar untuk jenis ikan fillet. Namun belum menjadi eksportir utama untuk produk ikan secara khusus. Karena masih harus bersaing dengan Negara Cina dan juga Ekuador. Mereka adalah negara eksportir utama untuk ikan nila.

Baca Juga: (Produk Mebel yang Disukai di Luar Negeri dan Laris di Pasaran)

  1. Rempah-rempah

Sejak zaman penjajahan, banyak negara-negara di Eropa yang mengincar rempah-rempah dari Indonesia. Dalam 50 tahun terakhir, konsumsi rempah di Amerika meningkat hingga 3 kali lipat. Impor paling tinggi dari produk rempah-rempah tersebut yaitu lada, kayu manis, dan vanili.

Ketiga jenis rempah-rempah tersebut hampir selalu ada pada olahan masakan di Amerika. Namun jika dilihat dari data ‘Department of Agriculture’, produk rempah yang paling banyak dikonsumsi adalah paprika dan lada. Dan Indonesia menjadi salah satu importir lada terbesar untuk Amerika.

  1. Tanaman Herbal

Barang dan produk paling potensial untuk dijual di Eropa berikutnya adalah tanaman herbal. Peningkatan akan produk tanaman herbal ini bahkan selalu meningkat setiap tahunnya. Secara umum, produk tanaman herbal impor tersebut didominasi oleh tanaman obat yang berupa kunyit dan juga jahe.

Hal ini sebenarnya bisa menjadi kesempatan yang bagus untuk para petani di Indonesia untuk masuk ke pasar AS. Karena kebutuhan jahe dan juga kunyit sangat tinggi di Amerika.

  1. Kerajinan Tangan

Sama halnya dengan kebutuhan kerajinan tangan, juga sama tingginya dengan produk lain di Amerika. Tiga tahun terakhir ini nilai impor kerajinan tangan yang berasal dari Negara Italia, Cina, India dan Meksiko pun terus meningkat. Karena kerajinan tangan di Amerika ini memang sangat dibutuhkan, misalnya untuk hiasan interior rumah.

Ternyata ada banyak sekali produk paling potensial untuk dijual di Eropa, yang bisa Anda manfaatkan untuk berjualan di sana. Setelah itu tinggal kirim paket ke luar negeri untuk berbagai produk di atas.